Liputan6.com, Jakarta - Bioskop Online, platform streaming film-film Indonesia, mengumumkan kolaborasinya dengan Festival Film Indonesia (FFI) dalam mendukung industri perfilman Indonesia. FFI menjadi ajang penghargaan bergengsi dalam industri film Indonesia. Ketua umum FFI tahun ini adalah Reza Rahadian.
Bioskop Online bersama FFI menjadi platform penjurian untuk penentuan daftar nominasi. Daftar nominasi tersebut dipilih dan dinilai oleh para juri nominasi yang berasal dari anggota Akademi Citra. Akademi Citra sendiri adalah para insan perfilman yang pernah memenangkan Piala Citra.
"Kembali terlibat dalam perhelatan FFI 2023 tentunya menjadi hal yang membuat kami antusias. Harapannya keterlibatan Bioskop Online tahun ini bisa membantu kemajuan perfilman Indonesia," ungkap Ajeng Parameswari selaku President of Bioskop Online (Visinema Group).
Menurut Ajeng, penyelenggaraan ajang apresiasi ini sejalan dengan Bioskop Online yang juga berusaha untuk mengapresiasi sineas lokal dengan menayangkan film-film lokal yang semakin mewarnai karya film di Indonesia. Ia berharap kerja sama ini bisa terus berlanjut di tahun-tahun mendatang.
Pengumuman Daftar Nominasi
Daftar nominasi telah diumumukan pada 14 Oktober pukul 16.30 waktu setempat. Inilah saat yang ditunggu-tunggu untuk mengetahui film-film mana yang telah mendapatkan pengakuan dan kesempatan bersaing untuk memenangkan penghargaan prestisius dalam perfilman Indonesia.
Dalam FFI 2023, terdapat total 21 kategori pemenang nominasi yang akan memperebutkan Piala Citra 2023. Setiap kategori ini memiliki 4 sampai 7 nominasi yang telah dipilih oleh juri dengan kriteria ketat.
Beberapa film dengan jumlah nominasi diraih adalah film Budi Pekerti meraih 17 nominasi, Like & Share meraih 11 nominasi, serta total 15 nominasi yang diraih oleh Visinema melalui film Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang sebanyak 4 nominasi, film Onde Mande sebanyak 2 nominasi, dan film 24 Jam Bersama Gaspar sebanyak 9 nominasi. Beberapa film lain juga meraih nominasi pada Festival Film Indonesia 2023.
Reza Rahadian: Pemenang Adalah Karya yang Layak Dapat Penghargaan
Reza Rahadian mengungkapkan film-film yang telah melalui tahap submission tersebut akan dinilai dari beragam aspek perfilman mulai dari akting, penyutradaraan, penulisan naskah, hingga aspek teknis produksi film.
Menurutnya, tahun ini antusiasnya luar biasa yang bisa kita lihat dari film-film yang telah didaftarkan lebih bervariasi dari berbagai macam daerah dengan cerita dan karakter yang unik.
"Beberapa bahkan sejalan dengan tema FFI yang kita pilih tahun ini. Tema tersebut yaitu Piala Citra. Citra yang bermakna bayangan atau imaji terinspirasi dari sajak karya Usmar Ismail. Harapannya nanti yang terpilih sebagai pemenang nominasi adalah karya-karya yang benar-benar layak mendapatkan penghargaan,” ujarnya.
Bincang-bincang Bersama Komite FFI 2023
Sebagai bagian dari kerja sama ini, sebelum pengumuman daftar nominasi pada pagi harinya14 Oktober pukul 13.00 WIB Bioskop Online mengadakan diskusi melalui siaran langsung diplatform Instagram. Acara ini menghadirkan Ivan Makhsara yang merupakan Head Of Content Bioskop Online dan Garin Nugroho sebagai Ketua Bidang Penjurian yang akan mewakili Komite FFI 2023.
Dalam siaran ini, keduanya akan membahas suatu topik yaitu Potensi Citra dan Cerita Indonesia di Perfilman Dunia. Diskusi ini mencakup banyak aspek penting termasuk peran sineas Indonesia dalam menyebarkan budaya dan cerita Indonesia ke mata dunia melalui medium film. Ini juga menjadi kesempatan untuk berbicara tentang inovasi dan perkembangan terbaru dalam perfilman Indonesia, serta bagaimana FFI dan banyak pihak lain berperan dalam mendorong kemajuan ini.
Bioskop Online dan Festival Film Indonesia 2023 Umumkan 21 Kategori Nominasi - Liputan6.com
Kelanjutan Disini Klik
No comments:
Post a Comment